Ahlan Wa Sahlan Ya Ikhwatiy...

Ahlan Wa Sahlan Ya Ikhwatiy...
Ramadhan Kariim,, kami merindumu ya syahral Qur'an ^_^

Wellcome in My Blog

Sebaik-baik manusia yang bermanfaat kepada orang lain...

About me

Foto saya
jeuram, Aceh, Indonesia
to be jundiyah Qur'ani ^_^

Sabtu, 11 Juni 2011

Hari Lahir Vs Mujahadah

Sebuah syair dari sang guru yang menjadi alarmku saat kefuturan gerak menyerang.. sedangkan waktu tak pernah mau berhenti walau sedetik, bahkan terkadang benar-benar tertinggal jauh dari apa yang menjadi harapan..

Saat Ku lelah menulis dan membaca
diatas buku2 kuletakkan kepala
dan saat pipiku menyentuh sampulnya..
hatiku tersayat..
kewajibanku masih berjebah,
bagaimana mungkin aku bisa beristirahat??
_Imam An Nawawi_


Iseng jemariku membuka oase iman di situs eramuslim, sebuah nasehat tlah menanti untuk segera kubaca, tepat sekali dengan momentum hari lahirku...

PUISI ULANG TAHUN

Karya: Syaripudin Zuhri.

Kala salju turun membasahi bumi
Saat itu Nun jauh di sana
Ada secercah sinar membahana
Membuka cakrawala mentari
Di tengah pepohonan yang memutih.

Dalam dinginnya suhu yang mengigil
Ada secercah senyum bahagia
Menyambut hari kelahiranmu
Hari tatkala kau melihat dunia
Dengan segala keindahannya.

Butiran salju turun membasahi persada
Mengukir jejak-jejak langkah yang mengabadi
Bersama hembusan angin
Yang menerbangkan jejak napas kehidupanmu
Meliuk liuk dan menari dalam derai keharuan yang membuncah
Sambil bersimpuh dan bersujud dalam keharibaan yang hakiki
Menyadari keterbatasan diri.

Kala malam menjelang subuh dini hari
Di tengah keheningan yang mengigit
Dalam kesunyian waktu yang seakan berhenti
Ada haru biru yang membatu
Membelah angkasa semesta
Menembus galaxy yang tak berbatas
Melantunkan dendang kehidupan
Yang terus menari dalam gerak tak henti.

Sambutlah kelahiranmu
Isilah hidup dengan karyamu
Rajut ranting-ranting kehidupan yang berserakan
Satukan dengan derap langkah yang bergerak bagai gelombang samudera
Kejar dan kejarlah bayang-bayangmu dengan semangat badai Mendombrak kejumudan.

Butiran salju turun dini hari membelah kesunyian malam
Membawa berita bahagai di awal musim semi yang akan tiba
Dan burung-burungpun bertasbih memuji kebesaranNya
Tasbih bersahutan diantara makhlukNya
Membuka napas kehidupan
Yang menggelorakan semangat tiada henti
Sampai panggilanNya tiba nanti.*)

*) Buat siapa saja yang berulang tahun di manapun adanya pada jejak langkahmu ada napas-napas kehidupan yang tetap akan kau lalui. Pada setiap ulang tahunmu, ada gerak langkah yang baru yang harus kau lalui. Jangan berhenti dan tunduk dalam segala ujian dan cobaan, bergerak dan terus maju menghadapinya dengan penuh kesabaran, ketaqwaan dan keikhlasan.


Ayo bangkitlah dan berjuang terus sampai batas yang telah ditentukanNya, tak ada kata berhenti kecuali mati! Maju terus membuka cakrawala alam semesta dengan potensi diri yang kau miliki, tak ada kata diam membatu dalam kata yang membisu, kelu. Ayo terus berjuang dengan karya-karyamu dengan berbagai bentuknya. Singsingkan lengan dan gerakan langkah kakimu dengan penuh semangat.

Pada setiap ulang tahun, entah kelahiran atau perkawinan, ada napas-napas yang terus dihembuskan atas izinNya dan itu bonus dariNya, agar kau ingat, bahwa kau masih ada, kau masih bisa bergerak, kau masih bisa berusaha untuk berbuat sesuatu.

Ayo songsong hari-harimu yang setiap hari adalah baru, ayo songsong napas-napas kehidupanmu yang setiap saat adalah kesempatan bagimu, jangan berhenti kecuali mati!


Thank so much buat yg tlah berbagi hikmah, saudara syaripudin Zuhri..
Semoga keberkahan umur selalu menyertai langkah kita dalam perjalanan hidup ini..
Senantiasa dalam naungan Al Qur'an hingga ia terhimpun dalam jiwa-jiwa kita..
Mengeja ayat demi pertemuan indah dengan sang khalik... wajarlah jika kita harus mengetuk pintu paksa, mengusir kejenuhan pikiran dan membunuh kemalasan jiwa...
Al-Muhim.. Mujahadah tanpa batas @_@
Always be the best even not be the first..

Allahumma bariklana fi rajab wa sya'ban wa balighna Ramadhan.. Amien


Bintu Syarief
Alfu Mabruk on June 11th 2011
@ Taman Ilmu An Nadwah